Bola itu bundar, bulat layaknya bentuk bumi. Bola resmi bernomor lima, sama dengan jumlah benua dibumi ini.

Lapangan sepakbola dengan tiang gawangnya berbentuk persegi empat, sama dengan jumlah empat mata angin utama. Lapangan dan langit merupakan satu garis lurus, agar pemain dapat melihat langsung ciptaan Sang Maha Kuasa.

Sepakbola bukan politik. Coba kita lihat Silvio Berlusconi yang mencoba mengintervensi hasil pertandingan AC Milan serta Nurdin Halid pada Tim Garuda yang mencoba membawa politik dalam lingkup PSSI.

Sepakbola tidak mengenal ras. Da Marcus Beasley dan Jozy Altidore di tim nasional USA telah membuktikannya ataupun Irfan Bachdim di tim nasional Indonesia.

Sepakbola tidak mengenal minoritas. Coba tanya pada satu-satunya pemeluk agama Kristen di tim nasional Iran, yaitu Andranik Teymourian.

Sepakbola tidak mengenal agama. Avram Grant (Yahudi) dan Nadir Belhadj (Islam) dapat berpelukan bersama semasa di Portsmouth.

Sepakbola tidak mrnenal istilah imigran. Zinedine Zidane, legenda Prancis adalah imigran Aljazair.

Sepakbola tidak peduli siapapun yang memimpin. Manchester City dengan jutawan Arab dan tim nasional Arab Saudi yang sering dilatih pelatih barat adalah contohnya.

Sepakbola tidak mengenal agresi dan ketegangan politik. Coba kita lihat para pemain Irak di Piala Asia 2007 memakai kostum Umbro asal Inggris atau Korea Utara pada Piala Dunia 2010 memakai sepatu Nike buatan USA.

Sepakbola itu kesetiaan. Paolo Maldini, Francesco Totti, Ryan Giggs, Steven Gerarrd, Iker Casillas dan Carles Puyol telah membuktikannya.

Sepakbola itu ajaib. Yunani di Piala Eropa 2004 adalah contohnya ataupun Senegal di Piala Dunia 2002 saat menumbangkan juara bertahan Prancis.

Sepakbola itu misteri. Lihat saja terpelesetnya John Terry di final Liga Champions 2008 ataupun tendangan penalti Roberto Baggio yang melambung diatas mistar gawang di final Piala Dunia 1994.

Sepakbola itu manusiawi. Jerman vs Argentina di Piala Dunia 2006 menjadi bukti.

Sepakbola itu pengorbanan fisik. Mark Vivien Foe dan Antonio Puerta adalah martir.

Sepakbola itu pengorbanan hati. Kita telah melihat kisah Tele Santana dan Alfred Riedl.

Sepakbola telah menyatukan perbedaan dan membuat perubahan di dunia ini. Sepakbola adalah olahraga terpopuler di jagat raya. Siapa sebenarnya yang telah menciptakan permainan ini? berbagai opini telah dibentuk, tapi tak ada bukti yang benar-benar sahih. Aku telah menyimpulkan bahwa permainan ini berasal dari Tuhan.